BATAVIA CHAMBER ORCHESTRA (BCO) DAN BEMP UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA MENGGELAR KONSER BERTEMA “THE 5TH ANNUAL CONCERT ROCKIN NIGHT” DI GEDUNG SASONO LANGGENG BUDOYO, TMII, PADA 21 FEBRUARI 2020 LALU.
Sukses konser orkestra BCO menampilkan musisi-musisi muda dan menyuarakan aransemen orkestra dengan genre rock yang mewah dan dinikmati para pengunjung. BCO yang sudah menggelar 5 kali konser setiap tahun, kali ini memainkan aransemen musik rock asal internasional dan Indonesia yang legendaries. Sebut saja komposisi Dewa 19, God Bless, Queen, Bon Jovi, Dream Theater, Guns n Roses, dan komposisi klasik J.S. Bach Batavia Chamber Orchestra dibawah konduktor (dirijen) RM Aditya Andriyanto memadukan dengan musik rock yang dinamis menghasilkan enerji dari hentakan band dan kemewahan berasal dari alat musik gesek, tiup, perkusi dan choir (orkestra) mengiring para talenta mahasiswa Universitas Negeri Jakarta (UNJ) dari awal hingga akhir konser ini yang berlangsung sekitar dua jam. Meskipun tidak dengan tata suara yang massif dan kurang balance didengar pengunjung namun tetap memberikan performa musik orkestrasi yang semangat dan padat mengiringi seluruh penyanyi pria maupun wanita.
SUKMA PIETERS
Penampilan gitaris Sukma Pieters alumni Universitas Nasional Jakarta angkatan 2010 jurusan Seni Musik, nominasi AMI Awards 2018 (kategori Best Rock Album), instruktur gitar, dan asesor LSP Musik Indonesia, menghentak penonton memainkan komposisi klasik J.S Bach, Toccata and Fugue in D minor, yang diaransemen oleh RM Aditya Ardiyanto yang cukup memukau di hadapan penonton sekaligus pencinta seni. Perpaduan orkestra klasik dibalut rock yang megah namun tetap rasa cadas. “Saya (latihan) dengan BCO sekitar 3 mingguan. Saat latihan saya membaca partitur namun ketika perform sudah hafal lagu yang dimainkan,” ujar Sukma menggunakan gitar PRS P22 dengan sistem direct to mixer dengan permainannya yang mengalir smooth dan rapih.
IRVAN BORNEO
Selain penampilan penyanyi solo dan duo dari para mahasiswa. BCO featuring Irvan Borneo (gitaris dan produser) tampil pula diiring orkestra BCO memadukan konsep band dengan orkestra. Irvan juga sekaligus mengiringi Novy Rock (vokalis Vodoo) dengan karakter vokal powerfull dan lantang memainkan lagu Sweet Child O’ Mine, Guns n Roses. Ketika ditanya kepada Irvan tentang persiapan dengan konser BCO kali ini, Irvan mengatakan, “Jujur saya pribadi enggak punya persiapan khusus (dengan BCO). Bahkan enggak ikut latihan gabungan yang digelar jauh-jauh hari sebelum konser. Berhubung karena saya ada kegiatan workshop musik sebulan penuh di luar kota,” kata Irvan kepada tim Audiopro. Pada saat konser The 5th Annual Concert Rockin Night” Irvan menggunakan gitar Tom Anderson melalui effect floor board dan dimiking dari amplifier gitar pada acara yang digelar malam itu. Dalam konser The 5th Annual Concert Rockin Night Irvan memberi komentar tentang gitarnya, “Ketika konser, saya menggunakan gitar Tom Anderson, bisa dibilang gitar kesayangan dan jadi andalan saya karena sangat cocok dengan karakter dan playabilitynya.”
RIO RICARDO
Melengkapi konser Batavia Chamber Orchestra berkolaborasi juga dengan keyboardist, aranjer, dan endorser Korg, Rio Ricardo. Tentu saja, komposisi dari Dream Theater “The Dance Internity” dan Queen “Bohemian Rhapsody” dibungkus balutan musik orkestra dengan genre rock progresif kian megah dan rumit. Permainan agresif kecepatan jari Rio Ricardo yang sempurna ditambah sound lead synthezier ala Dream Theater memenuhi ambient nuansa progresive rock yang senyawa dengan instrumen orkestra.
*Fajar Arianto
